Pagi ini…
Hujan tanamkan akar-akarnya dibumi
Gemericik air gitakan debar kita
Sepoi angin mengelus rambutku tergerai
Lalu bola matamu mengintip bilik hatiku
Aku tersipu…..
Pagi ini….
Seulas senyum tersuguh indah
Tercurah dari segelas putih susu hatiku
Membanjiri rona muka berkalung cinta
Membasahi katup jiwa yang siap membuka pintu
Pagi ini…..
Aku berlari diatas rambut terbagi tujuh ke seberang hatimu
Mengajakmu menari.. bernyanyi.. merayu.. tertunduk malu
Berjanji diatas altar rasa dengan ribuan lilin berkedip
Bersanding denganmu bertali simpul setia hati
Pagi ini
Saat buliran air bermahkota diwajahmu
Berkilat kilat seperti kristal dipuja cahaya
Dan desiran hati kita terdekap menyatu
Rasa membara bergejolak terbakar cinta
Pagi ini …
Berkalung cinta didada
Terukir kata cinta … seribu bahasa….
Maniz, 16 Juli 2008
18 Juli 2008
Rasa Berkalung Cinta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Aku Cinta Kepadamu
menebak isi buah manggis
banyaknya segi jadi pilihan
kalau memilih seorang gadis
pertama dilihat wajah rupawan
berjalan kaki menapak awan
mengitari maya kelilingi bumi
tersangkut hati pada biduan
cantik imannya menggoda hati
suara hati tergambar lalu
wajah merona merah jambu
mendengar ucapan kata itu
bersyair aku cinta kepadamu
buah manggis sangat manis
coba dicicip enak rasanya
hati tidak berkata puitis
tapi terucap apa adanya
Posting Komentar